Panitia Porseni Kemenag Aceh Dibubarkan

oleh

Pembubaran Panitia PorseniTakengon-LintasGayo.co : Kepanitiaan Pekan Olah Raga dan Seni (Porseni) ke-15 Kementerian Agama Provinsi Aceh resmi berakhir ditandai dengan kata-kata pembubaran yang disampaikan oleh Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin.

Pembubaran panitia berlangsung di Umah Pesilangan Kemenag Aceh Tengah, Selasa (4/10), selain jajaran Kemenag Aceh Tengah, tampak hadir Ketua DPRK Muchsin Hasan, Sekretaris Daerah Karimansyah, para Asisten Setdakab serta para pihak yang terlibat langsung dalam kepanitiaan Porseni.

Kepala Kemenag Aceh Tengah, Amrun Saleh mengatakan Porseni yang berlangsung tanggal 2-9 Agustus 2016 di Takengon tersebut telah berjalan sukses dan lancar. Menurutnya panitia sudah berupaya optimal menyediakan sarana dan prasarana, seperti olah raga, seni, dan pramuka.

“Suksesnya kegiatan Porseni tidak terlepas dari bantuan Pemerintah Daerah,” ungkap Amrun disela acara pembubaran panitia.

Amrun menyebutkan koordinasi yang baik dari seluruh panitia telah dapat menangani berbagai permasalahan yang dihadapi selama pelaksanaan Porseni.

“Bayangkan, saat laporan awal ada kontingen Kabupaten dan Kota yang melaporkan jumlah peserta 300 orang, namun ketika pelaksanaan hadir 500 orang lebih, tentu saja jumlah peserta yang membludak dibutuhkan tambahan kelengkapan, dan ini dapat diatasi dengan koordinasi yang baik diantara panitia,” kata Amrun.

Sementara Bupati Nasaruddin mengakui Porseni Kemenag Aceh yang telah terlaksana merupakan even penting yang membutuhkan persiapan lebih dan sudah diselenggarakan dengan sukses.

“Selaku pimpinan daerah kami banyak menerima apresiasi baik dari pimpinan kontingen maupun pimpinan daerah lain yang menyatakan terlayani dengan baik selama pelaksanaan Porseni,” katanya

Nasaruddin menegaskan kesuksesan pelaksanaan Porseni telah dapat diwujudkan melalui koordinasi yang baik dan saling melengkapi dari kepanitiaan, sehingga hasilnya memuaskan semua pihak.

(MK | DM)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.