Kutacane-LintasGayo.co : Acara pengukuhan tokoh adat dan Semetue Debehu ni Kute berlangsung Sabtu (16//1) di Gedung Sepakat Segenep Kutacane Aceh Tenggara (Agara).
Bupati Agara melalui Sekda Drs. Gani Suhud, M.Ap dalam sambutannya mengatakan tujuan dikukuhkannya Tokoh Adat dan Semetue Debekhu ni Kute tidak lain dan tidak bukan untuk memperbaiki adat istiadat yang selama ini sudah banyak yang melenceng serta disalahgunakan.
“Dengan adanya pengukuhan ini maka nantinya kita harapkan tidak ada lagi adat yang dilarikan maupun disalahartikan,” kata Sekda.
Kepada yang dikukuhkan, Bupati mengucapkan selamat atas terpilihnya sebagai orang yang dituakan di Kute (desa) masing masing sehingga nantinya bisa memberi tauladan yang baik bagi masyarakat yang tidak mengerti dengan adat di bumi Agara.
Sementara sekretaris Majelis Adat Aceh Agara, Djumadin,AMa.Pd terpisah menjelaskan dengan adanya tokoh maupun yang dituakan di Kute tentu diharapkan adat istiadat tidak mudah dilupakan maupun di salahartikan.
Pasalnya, katanya, di zaman sekarang ini banyak masyarakat Agara yang tidak mengerti akan adat namun adat tersebut sering di sebut-sebut sebagai adat Alas.
Pantauan LintasGayo.co, hadir dalam acara tersebut Ketua DPRK Agara Irwandi Desky, Kasdim 0108/Agara serta seluruh SKPK di jajaran Pemkab Agara. (Jubel)
