Redelong-LintasGayo.co : Wakil Bupati (Wabup) Bener Meriah Drs. Rusli M. Saleh secara simbolis serahkan bantuan sarana produksi dan benih jagung serta padi kepada ratusan kelompok tani di Daerah setempat. Acara penyerahan berbagai sarana dan bibit tersebut berlangsung di halaman Kantor Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura setempat, Kamis (18/09/14).
Dihadapan ratusan warga tani binaan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Bener Meriah itu Wakil Bupati mengatakan agar memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik dan benar sehingga bermanfaat peningkatan pendapatan warga tani khususnya dan masyarakat Bener Meriah secara umum.
Dalam kesempatan itu Rusli M. Saleh juga mengingatkan agar ketua kelompok tani yang menerima uang bantuan pengelolaan sebesar Rp 100 juta untuk berhati-hati dalam mengelolanya, sehingga tidak terjadi permasalahan di kemudian hari.
“Saya ingatkan agar ketua kelompok tani benar-benar mengunakan dana bantuan tersebut, karena nantinya semua kegiatan yang dilakukan akan diperiksa,” ingat Wakil Bupati Bener Meriah Drs. Rusli M. Saleh.
Wabup juga meminta agar ketua kelompok tani menjaga dan menggunakan alat bantaun yang di berikan dengan baik.
“Jangan nanti alat bantuan yang diberikan kepada kelompok tani melalui ketuanya hanya dimanfaatkan dan dimiliki ketua kelompok, sehingga banyak kejadian bantuan tersebut merasa milik ketua kelompok,”tegas Drs. Rusli M. Saleh.
Diakhir sambutannya Wabup Bener Meriah mengharapkan dengan bantuan yang diberikan dapat merubah tarap hidup masyarakat tani di kabupaten tersebut.
Sebelumnya Kadis Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Bener Meriah Ir. Rusman dalam laporannya mengatakan bahwa bantuan yang diserahkan kepada kelompok tani itu bersumber dari biaya APBN, APBA dan APBK (Otsus).
Lebih rinci Rusman menyebutkan beberapa jenis bantuan tersebut sebagai berikut Bantuan Pengembangan Budidaya Tomat diberikan kepada 9 kelompok tani yang tersebar di kecamatan Bukit dan Bandar.
Bantuan Benih untuk enam kelompok tani tersebar di kecamatan Bukit, Permata dan Bener Kelifah. Bantuan Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman terpadu ( SL-PTT) Komoditi Padi Hibrida diberikan kepada 36 kelompok tani yang tersebar di kecamatan Timang Gajah, Gajah Putih, Pintu Rime Gayo, Syiah Utama dan Kecamatan Wih Pesam.
Selanjutnya bantuan SL-PTT) Jagung Hibrida diberikan kepada 20 kelompok tani yang tersebar di kecamatan Timang Gajah, Gajah Putih, Pintu Rime Gayo, Kecamatan Mesidah, Bandar dan Kecamatan Syiah Utama. Pengembangan Kawasan Sentra Produksi Jagung Hibrida di berikan kepada delapan kelompok tani yang tersebar di Kecamatan gajah Putih, Timang Gajah dan Bandar.
Sedangkan untuk Gapoktan Penerima BLM-PUAP masing masing Rp.100 juta dalam bentuk rekening diberikan kepada delapan kelompok tani yang tersebar di kecamatan Bener Kelifah satu kelompok, Bukit tiga kelompok tani, sementara kecamatan Mesidah, Permata, Syiah Utama dan Timang Gajah masing-masing satu kelompok.
Untuk bantuan sarana produksi berupa alat perajang atau pengolahan Kentang diberikan kepada 105 kelompok tani. (Rahman)
