Walau berada diperantauan, tradisi megang Gayo tetap terasa

oleh

*Catatan Iwan Rantow

Megang merupakan tradisi masyarakat Aceh dan Gayo pada umumnya, tentunya tradisi ini tidak semua daerah melaksanakannya. Tradisi megang di Aceh dan Gayo hampir terasa disemua wilayah dalam menyambut bulan suci Ramadhan, tradisi megang juga dilakukan oleh masyarakat Gayo yang berada diperantauan, seperti Kota Padang Sumatera Barat, para mahasiswa yang sedang menimba ilmu pada Jum’at (27/06/2014) mengadakan tradisi megang bersama yang tak lain adalah sekretariat sementara FKMPG di Maransi Kecamatan Padang Timur. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh Mahasiswa Gayo Padang dan beberapa orang tua Gayo yang berada dinegeri dongeng Malin Kundang tersebut.

Amatan penulis yang ikut dalam tradisi itu, suasana kekeluargaan tercipta, seakan para mahasiswa sedang berada di tanoh Gayo. Acara pun berlangsung meriah. Kebiasaan dihari megang dengan membuat penganan khas Gayo yakni Lepat juga tak ketinggalan disajikan. Para ibu-ibu dan mahasiswa Gayo juga membuat makanan lain yang biasa disajikan di Gayo seperti jantar masam jing, pengat, cecah terong angur dan tentunya tak ketinggalan kopi Arabica Gayo juga disajikan selain menu utama rendang daging.

Meski suanan megang yang jauh dari kampung halaman, para mahasiswa dan urang Gayo yang berada di negeri Minang Kabau tersebut merasakan hal yang sama seperti di Gayo, sebelumnya keluarga Gayo disungguhkan siraman rohani yang disampaikan oleh Abdul Gani salah satu tetue (orang tua) Gayo, yang sekaligus ketua Ikatan Keluarga Gayo Aceh Tengah (IKG-AT).

Sambil menikmati ceramah, cerak berakah sesekali memecah tawa, sesekali terdengat sorakan khas Gayo “Mulawi” dari kaum ibu-ibu, seakan lupa sedang berada dinegeri orang, suasana megang urang Gayo di Kota Padang tercipta sebagai rasa kekeluargaan urang Gayo diperantauan. Bier langit mugegur, bumi mugunte, ko tanoh Gayo, tetap morep wan jantung rasa. Bersatu mi urang Gayo bewene. [DM]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.