[Sastra Gayo] Kité

oleh

Oleh : Saifoeddin Kadir (Zuska)*

Kité

Tar  denénte ku lepo

Ari lepo kubatang ruang

Ku delem kumah renung

Anakké i lelengat

Ine é ipeperus, kin amat amatan

Limus dum si kekus

I sérén kité ku kebben ku beranang

Tekala menakut malé munyemur

I sérén kité kutóyóh ni terótó

Sagi ni sengkaran, kédah i kemas

Sempéri siré daringi ló

Beringi kelam porak ló

 

Kité, anaké ilelengat

Ine é ipeperus

Tar kité denénte ku atan umah

Tak kité denénte turun ari umah

Beta peraturen

(Takengon, 17 September 1983)

Saifoeddin Kadir_ZuskaSaifoeddin Kadir lahir di Kutelintang, Pegasing pada bulan September 1926. Sebagai pelaku seni ia menggunakan nama Zuska, mulai bergelut dalam bidang seni sejak menjadi pelajar PPM di Takengon sekitar tahun 1942. Selain itu itu ia adalah pelaku sejarah perjuangan rakyat Gayo melawan penjajah dalam agresi Belanda bersama Tgk. Ilyas Leube. Pasca perang Medan Area ia kembali bergelut sebagai pelaku seni dan budaya penting di tanah Gayo, bahkan menulis dan mensutradarai sejumlah naskan dan pementasan drama. Sejumlah seniman pernah menjadi anak murid Saifoeddin Kadir, diantaranya adalah L.K. Ara.

Disamping pelaku seni drama Veteran Bagura ini juga aktif di bidang seni tari dan saér Gayo. Pensiunan Dinas Pendidikan & Kebudayaan Aceh Tengah ini kini tinggal di Depok, Jawa Barat bersama anaaknya. Pada masa-masa terakhir maestro ini mengalami gangguan kesehatan. Kita berharap dan berdoa semoga Allah SWT memberikan kelapangan dan kesehatan bagi bapak Saifoeddin Kadir. Amin..[SY]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.