JAKARTA-LintasGAYO.co : Perkembangan dunia sastra-budaya diberbagai media belakangan mulai meredup. Ruang-ruang sastra tergusur dengan berbagai pertimbangan dan alasan “ekonomi”, sebelum kemunculan news media yang berbasis website dengan link online sangat berperan dalam membangun peradaban bangsa.
Hal ini diakui oleh sejumlah tokoh budaya dan penulis nasional seperti Djenar Maesa Ayu, Agus Noor dan lain-lain.
Untuk itu, LintasGAYO.co akan menayangkan Cerita Bersambung (Cerbung) karya Putra Gara sebagai antitesa dari fenomena di atas.Sekaligus sebagai bentuk konsistensi media ini yang bervisi Cerdas dan Mencerdaskan.
Putra Gara adalah seorang penulis produktif yang telah melahirkan sejumlah buku
https://lintasgayo.co/2013/11/30/putra-gara-lelaki-yang-berkarya-untuk-gayo-gayo-untuk-bangsa.
Karya terbarunya yang akan dimuat di media ini dengan judul “Badai Yang Tak Berkesudahan”.
Selama masa Social Distensing Covid 19 yang melanda dunia pembaca LintasGAYO.co akan disajikan dengan karya sastra bermutu. Dengan demikian Cerbung yang ditayangkan secara berkala selain “Putri Burung Mergah dan Gelingang Raya” yang telah memasuki episode ke 10 sejak bulan Maret 2019 yang masih berlanjut, juga akan menayangkan Cerbung berjudul “Badai Yang Tak Berkesudahan”.
Putra Gara melalui Cerbung “Badai Yang Tak Berkesudahan” berharap konsistensi media LintasGayo sebagai penjaga gawang peradaban tetap terjaga, terlebih Cerbung ini berisi kisah tentang fenomena sosial, sejarah dan budaya dengan latarbelakang cerita masyarakat – alam Gayo dan Aceh.
[Salman Yoga S]
