TAKENGON-LintasGAYO.co : Gedung megah dua lantai yang diperuntukkan untuk asrama santri Pesantren Moderen Maqamam Mahmuda, Kampung Simpang Empat, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah diresmikan Sabtu, 1 Oktober 2022.
Bangunan 8 ruangan dengan dilengkapi ornamen paduan khas kerawang Gayo dan Timur Tengah itu dibangun dengan sumber anggaran Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh dari aspirasi atau pokok-pokok pikiran (Pokir) tahun 2021 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) asal Aceh Tengah, Muhammad Ridwan.
Pimpinan Pesantren Maqamam Mahmuda Tgk Dr. Abdiansyah Linge, MA menyampaikan, ucapan terima kasih kepada semua pihak hingga pada hari ini, dayah yang dinahkodainya memiliki tambahan gedung megah yang sangat respresentatif untuk asrama santri.
Dengan peran semua pihak, terutama wali santri, kaum muslimin wal muslimat yang berwakaf untuk pengadaan tanah hingga gedung untuk asrama tersebut bisa dibangun di atas tanah wakaf. Semoga amal jariah para pewakif mendapat ganjaran pahala dari Allah Swt. Dimudahkan dan diberkahi rezekinya. Demikian ujar putra Allahuyarham Tgk H Dr Mahmud Ibrahim MA, pendiri dayah itu.
Pesantren Maqamam Mahmuda sampai saat ini memiliki jumlah santri 558 orang putra dan putri dari berbagai kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah. Dewan pengajarnya lebih dari 40 ustadz dan ustazah yang merupakan alumni dari Al-Azhar Cairo, Gontor Jawa Timur, Darul Arafah Medan dan beberapa pesantren di tanah air.
Dalam acara peresmian gedung baru tersebut, hadir Kepala Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh Jahrol Fazri, S Ag MH yang diwakili oleh salah satu stafnya. Hadir juga Muhammad Ridwan, S.Pd anggota DPR Aceh, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah yang diwakili Ihsanuddin SAg selaku Kasi Pendidikan Diniah dan Pondok Pesantren, serta perwakilan dari Dinas Pendidikan Dayah dan Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah.
Atas nama Kakankemenag Aceh Tengah, Ihsanuddin SAg dalam sambutannya sangat mengapresiasi keberadaan Pesantren Maqamam Mahmuda yang terus mengalami perkembangan termasuk jumlah santrinya. Hal senada juga disampaikan Kadis Pendidikan Dayah Provinsi Aceh.
Sementara Muhammad Ridwan dalam sambutannya juga sangat antusias memberikan dukungan moril spirituil dengan keberadaan dayah sebagai garda terdepan dalam menyiapkan generasi muslim yang beriman bertakwa serta berakhlakul karimah.
Acara peresmian bangunan asrama santri ditandai dengan pengguntingan pita oleh Kadis Pendidikan Dayah Provinsi Aceh, Anggota DPRA Muhammad Ridwan didampingi oleh Pimpinan Maqamam Mahmuda serta penandatangan prasasti. Dilanjutkan dengan tinjauan langsung ke 8 ruangan gedung itu.
[Mahbub Fauzie]
