Simeulue-LintasGAYO.co : Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs HM Daud Pakeh meresmikan bangunan asrama Pesantren Ashabil Qur’an, Simeulue, Rabu 25 Desember 2019.
Kedatangan rombongan Kanwil Kemenag Aceh itu disambut oleh para santri yang telah menunggu kedatangan rombongan di halaman pondok pesantren tersebut.
Kakanwil dalam sambutannya mengatakan, dengan peresmian ruangan asrama di pesantren ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan pondok pesantren di Simeulu.
Selain itu, dengan bertambahnya ruangan diharapkan Pesantren Ashabul Qur’an akan dapat menampung lebih banyak santri sehingga anak-anak Simeulue dapat belajar dengan nyaman di daerah mereka sendiri.
“Kita ingin pesantren di Simeulu harus lebih baik sehingga anak-anak tidak harus keluar dari Simeulue. Tapi, mereka tetap bisa belajar di Simeulu dengan baik dan kualitasnya juga harus lebih bagus,” ujar Kakanwil.
Kakanwil mengatakan, tahun sebelumnya Kemenag Aceh juga telah memberikan bantuan khusus untuk Pondok Pesantren Daerah Terluar, Terdepan dan Tertinggal (3T) Kabupaten Simeulue yang masing-masing diserahkan ke Ma’had Ashabil Qur’an dan Ponpes Nurul Magfirah dengan jumlah total Rp 610 juta.
“Kita ingin hadir kembali di Ma’had ini untuk silaturrahmi dan tahun lalu kita mengucurkan bantuan untuk ma’had Ashabil Qur’an dan ada satu lagi di dalam rangka untuk meningkatkan kualitas pondok pesantren,” ujarnya.
Kakanwil melanjutkan, jika dilihat dari MTQ yang lalu di Pidie, Simeulue mampu menunjukkan kualitasnya. Hal itu terbukti dari peningkatan prestasi dibanding tahun sebelumnya.
“Kita bisa merasakan MTQ di Pidie kemarin MTQ ada peningkatan prestasi peringkat kami sangat mengapresiasi itu. Tentu ini tidak terlepas dari kehadiran pondok pesantren yang ada di Simeulu,” sebut Kakanwil.
Pada kesempatan tersebut, Daud Pakeh juga memotivasi para santri, apalagi saat ini kiprah santri kian diakui, banyak para santri saat ini menjadi tokoh dan pemimpin di negeri ini.
Ia juga mengatakan Kementerian Agama mendukung Simeulue agar terwujud sebuah Ponpes yang representatif.
“Kita berpacu untuk menuju Simeulue lebih maju. Banyak anak-anak Simeulu yang cerdas yang membutuhkan perhatian semua pihak agar mereka mendapatkan pendidikan yang layak, baik di daerah maupun di luar daerah,” tuturnya.
Selain meresmikan Ruang Asrama Pesantren Ashabil Qur’an, Kakanwil pada hari yang sama juga melakukan peresmian pembangunan dapur Ma’had Darul Qur’an Muhammadiyah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kabid Pontren Kanwil Kemenag Aceh, Drs. H. Djulaidi, M. Ag, Kakankemenag Kabupaten Simeulue Drs. H. Aiyub, MA, serta pimpinan pondok pesantren setempat.
Malam ini, Kakanwil bersama jemaah ikut zikir bersama untuk mengenang dan mendoakan korban Tsunami Aceh dilanjutkan jamuan makan malam di Pendopo Bupati Simeulue
Besoknya, Kamis (26/12), Kakanwil Kemenag Aceh akan memantau gerhana matahari cincin bersama bupati dan masyarakat Simeulue di halaman Masjid Baiturrahmah, Simeulue.
[RN]
