BAGI pengendara yang ingin ke Takengon atau sebaliknya keluar dari kota wisata tersebut sejak beberapa pekan ini tidak harus melintas melalui jalur utama, melewati Simpang Teritit, Singah Mata dan Paya Tumpi.
Jalan eks PT. KKA dari Mendale Kabupaten Aceh Tengah hingga Kute Kering persisnya jalan Rumah Sakit Muyang Kute sudah nyaman dan ramai dilintasi segala jenis kenderaan walau belum sepenuhnya beraspal.
Klik : Lintas Oregon, Alternatif Elakkan Longsor
“Makin hari makin ramai, yang ngopi bersama kami juga makin banyak,” ungkap Genanceng, pengelola coffee mobile Kenred beberapa waktu lalu.
Jarak tempuhnya lebih kurang sama dengan jalur biasa, yakni sekitar 18 kilometer dari kota Takengon hingga simpang Rumah Sakit Muyang Kute Bener Meriah, atau 16 kilometer dari Simpang KKA Mendale Takengon.
Bedanya, jalur ini pengendara akan menikmati indahnya pemandangan dua kabupaten dari ketinggian lebih dari 1600 meter di atas permukaan laut.
Ada yang istimewa di jalur ini, banyak tumbuh anggrek hutan. Bahkan yang langka berupa Kantung Samar.
Juga ada bunga Abadi alias Edelweis. Langka bukan bisa menikmati langsung Edelweis dengan kenderaan ?
Baca juga : Oregon Gayo Diminta Jadi Kawasan Konservasi Tetekur Dan Edelweiss
Nah, bagi yang ingin tau bermacam tumbuhan yang ada di puncak yang dikenal dengan Origon ini silahkan kunjungi instagram gayo_origon yang dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampung Tingkem Kabupaten Bener Meriah.
Bagi pecandu kopi Gayo, tak perlu khawatir, dipuncak Origon sudah standby Coffee Mobile yang dikelola barista ternama, Genanceng.
Pun relatif sangat aman dilintasi, pengendara tentu wajib hati-hati dan memastikan kondisi mesin dan rem bekerja dengan baik karena medan yang dilintasi menanjak dan menurun.
Diprediksi, kawasan ini segera viral menghiasi akun-akun medsos, kita tunggu saja….!
[Red]
