Viral Keluarga Pasien Tampung Air Hujan, Bupati Didesak Copot Direktur RSU Muyang Kute

oleh

REDELONG-LintasGAYO.co : RSUD Muyang Kute, Bener Meriah kembali bermasalah. Viral di platform media sosial tampak keluarga pasien menampung air hujan menggunakan bak mandi di rumah sakit kebanggaan masyarakat Bener Meriah itu.

Menanggapi itu, Direktur Cempege Institute (CI) Muhammaddinsyah, meminta Bupati Bener Meriah menanggi serius persoalan tersebut.

“Bupati harus segera mencopot Direktur RSU Muyang Kute dan segera benahi manajemennya,” kata Maddin, Kamis 5 September 2019.

Dikatakan lagi, harus ada perbaikan menyeluruh terdapat layanan dan manajemen RSUD Muyang Kute. Hal itu didasari karena banyaknya keluahan masyarakat dan sempat beberapa kali viral di jagat media sosial.

“Bobroknya pelayanan di RSUD Muyang Kute terus berulang, dan berakibat fatal terhadap pasien. Harusnya kita malu,” tegasnya.

“RSUD Muyang Kute Tidak pernah terlepas dari masalah. Bupati harus tegas menindaklanjuti permasalahan ini. Kebobrokan manajemen rumah sakit bisa jadi berujung hilangnya nyawa pasien,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut Muhammaddinsyah menjelaskan perlindungan hak pasien sudah di atur dan  tercantum dalam pasal 32 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.

Beberapa point yang menjadi hak pasien diantaranya memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar profesi dan standar prosedur operasional dan memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien terhindar dari kerugian fisik dan materi.

Berita Terkait : Keluarga Pasien Tampung Air Hujan Viral, Ini Kata Direktur RSU Muyang Kute

[Red]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.