Ulak ku Sedenge, Pacuan Kuda HUT ke-74 RI Bakal Ada Pacuan Khusus Kuda Gayo

oleh
Joki Pacuan Kuda Gayo saat memacu lari kudanya. (Khalisuddin)

TAKENGON-LintasGAYO.co : Dalam upaya mempertahankan tradisi pacuan kuda tradisional Gayo, pada pacuan kuda yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-74 RI yang digelar mulai 26 Agustus hingga 1 September 2019, bakal ada pacuan yang mempertandingkan khusus untuk kuda lokal Gayo.

Demikian disampaikan Ketua Pordasi Aceh Tengah selaku panitia teknis pacuan, Zuhaidi, Sabtu 24 Agustus 2019.

Menurut Zuhaidi, keberadaan kuda lokal Gayo saat ini mulai ditinggalnya. Dengan tidak adanya event khusus, maka peternak kuda Gayo yang notabennya sudah diakui sebagai plasma nutfah mulai beralih ke kuda-kuda peranakan.

“Oleh sebab itu setelah kita berkoordinasi dengan Disparpora Aceh Tengah, maka pada pacuan kali ini kelas F ditiadakan dan diganti dengan pacuan khusus kuda lokal Gayo,” kata Zuhaidi.

Lebih lanjut Zuhaidi menambahkkan, teknis pacuan juga akan dikembalikan kepada tradisional Gayo (Ulak ku sedenge-red) dimana joki-joki cilik akan mengenakan pakaian adat berupa kerawang Gayo.

“Begitu juga dengan teknis pada start, tidak menggunakan starting gates melainkan dilepas secara tradisional sebagaimana kebiasaan pacuan kuda pada zaman dulu,” terangnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Aceh Tengah, Jumadil melalui Kepala Bidang Destinasi Wisata, Hamdani, SH menambahkan untuk hadiah pada kelas kuda Gayo ini akan disamakan dengan hadiah-hadiah kuda turunan.

“Hal ini sebagai bentuk penghargaan kita terhadap kelangsungan dan kelestarian kuda tradisional Gayo sebagai plasma nuftah asli dari Gayo,” tandas Hamdani.

[Darmawan Masri]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.