Puasa dan Pesan Akhlaq

oleh
Kepala KUA Linge, Mahbub Fauzi saat menyampaikan sambutannya (ist)

Oleh ; Mahbub Fauzie

Tujuan utama puasa adalah agar setiap muslim yang mengerjakannya bisa lebih meningkatkan kualitas kemukminannya menjadi muttaqin. Orang Islam beriman yang bertaqwa kepada Allah Swt.

Taqwa yang merupakan akhlaq paripurna. Taqwa yang dengannya bisa lebih mengendalikan diri dari dorongan hawa nafsu, bisa lebih mengasah rasa kepedulian dan menumbuhkan rasa iba serta memupuk rasa kasih sayang terhadap sesama yang hidupnya dalam kekurangan.

Dan dengan berpuasa, nilai taqwa yang diraihnya akan lebih menjaga dirinya dari perbuatan keji, tidak mau mengadakan perselisihan dan pertengkaran serta mengenyahkan segala sikap dan sifat yang bisa merusak interaksi sosial. Menjauhkan diri dari prilaku dosa dan maksiat.

Berpuasa juga akan menjadikan diri yang terkendali agar tidak terjerumus kepada akhlaq tercela semisal berlaku bohong atau dusta, menggunjing, mengghibah serta yang bisa menghilangkan pahala berpuasanya, tidak mendapat apa-apa dari Allah Swt sebagai balasan, selain dari rasa lapar dahaga yang sia-sia.

Puasa menumbuhkan akhlaq terpuji dalam segala dimensi kehidupan pribadi muslim mukmin muttaqin. Di antara pesan akhlaq terpuji yang dapat direkam dari perintah puasa adalah terbiasa bersifat jujur, disiplin serta taat aturan.

Buah habluminallahnya dari berpuasa akan terejawantah dalam berhabluminannas. Dan inilah ciri orsng bertaqwa, yaitu orang-orang yang beriman kepada ghaib, selalu mendirikan shalat (habluminallah) dan selalu berkenan berbagi dengan sesama, yakni menafkahkan sebahagian dari rezekinya yang dianugerahkan Allah Swt. []

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.