Takengon-LintasGayo.co: Komunitas perempuan “service hati” yang tergabung dalam Hablulminallah Hablulminannas atau dikenal H2 sejak sebulan terakhir setiap hari Jum’at membagikan “makan pagi” kepada jemaah salat subuh di Aceh Tengah. Pagi tadi, Mesjid yang didatangi antara lain Mesjid Raya Ruhamah Kota Takengon, Mesjid Babussalam Desa Bebesen, Mesjid Kuba, Mesjid Al Hikmah, dan Meunasah Al-Iklas.
“Hari ini “Pejuang Subuh” membagikan sebanyak 200 bungkus untuk 5 Mesjid di seputaran Kota Takengon,” kata Fitri Rupawan, Inisiator H2 yang sekaligus Koordinator kegiatan “Pejuang Subuh”, Jum’at 28 Desember 2018 pagi.
Kata Fitri, H2 sudah melakukan gerakan “Pejuang Subuh” semenjak Oktober 2018 lalu, dan setiap jum’at semakin meluas dan semakin bertambah daftar mesjid yang harus dikunjungi.
“H2 memang selalu ingin berbagi kebahgiaan, bergerak di kegiatan sosial dan melakukan aktifitas menyenangkan hati orang lain. Kali ini kami membuat program Pahlawan Subuh yang pembiayaannya berasal dari sumbangan Anggota H2, dan tentu ini motovasi untuk mengajak pihak lain ikut bersama untuk menjadi “Pahlawan Subuh” dan berbagi kebahgiaan dengan sesama,” jelas Fitri.
H2 merupakan komunitas perempuan yang terus melakukan aktifitas sosial. Lembaga ini didirikan Pebisnis Fitri Rupawan dan Psikolog Wahyuni. Saat ini, H2 sudah memiliki pengurus di wilayah Aceh Tengah, Bener meriah, dan Gayo Lues. Tahun 2019 terus mengembangkan sayab untuk kabupaten/kota lainnya.
Program sosial H2 yang rutin dilakukan adalah Takjil pada bulan Ramadhan, menyapa anak yatim, mengumpulkan sumbangan untuk fakir miskin, pengumpul sumbangan akibat bencana dan aktivitas budaya. Aktifitas rutin adalah kajian dari ahli untuk “servis hati”, kajian ini untuk memperbaiki persoalan hati dan moral yang dianggap melemahkan. Narasumber berasal dari Ustadzah, Psikolog, dan lain-lain.
“Dalam waktu dekat agenda dari “pahlawan subuh” beralih untuk agenda “sarapan bersama anak yatim dan fakir miskin” setiap jum’at pagi, tentu dari kampung ke Kampung,” demikian Fitri.[]
