TAKENGON-LintaGAYO.co : Hari Raya Idul Fitri 1439 H tinggal menghitung hari. Menjelang hari fitri tersebut, sejumlah warga di Kampung-Kampung terpencil di Aceh Tengah mengungkapkan harapannya kepada Pemkab Aceh Tengah.
Tokoh muda Gayo, Sertalia yang konsen memperhatikan pembangunan di kawasan terpencil di Aceh Tengah, Senin 11 Juni 2018 mengatakan, hingga saat ini harapan masyarakat terisolir di Aceh Tengah masih sama yakni pembenahan akses jalan.
“Jalan harus menjadi perhatian khusus dari Pemkab Aceh Tengah dibawah pimpinan Shabela-Firdaus. Seperti yang terlihat di jalan menuju Wihni Dusun Jamat, Serule, Pamar dan sebagian Kecamatan Ketol sangat memprihatinkan. Status jalan-jalan itu dikelola oleh Kabupaten, dari tahun ke tahun masyarakatnya terus mengharapkan pembenahan, walau pemimpin daerah sudah berganti. Namun, kondisinya masih sama, tak ada yang berubah,” tegas Sertalia.
“Semoga saja menjelang hari yang fitri ini, pintu hari Pemimpin Aceh Tengah terbuka dan tersentuh untuk membenahi sedikit demi sedikit akses jalan ke kampung-kampung terisolir terkhusus ke kawasan Linge. Karena mereka (masyarakat) butuh jalan untuk melangsungkan roda perekonomiannya serta merajut silaturrahmi,” timpal aktivis Jaringan Anti Korupsi Gayo (Jang-Ko) ini.
[Darmawan]
