REDELONG-LintasGAYO.co : Arisan Sehat Ibu Kreatif (ASIK) merupakan kegiatan rutin yang berlangsung setiap bulan di desa Pondok Gajah kecamatan Bandar kabupaten Bener Meriah. Acara ini khusus diadakan sebagai ruang konsultasi terkait isu kesehatan ibu dan anak.
Moment ASIK bulan ini sedikit berbeda dari biasanya. Kegiatan yang selalu difasilitasi oleh bidan desa setempat Desy Riskawati, Amd Keb, lebih dari sekedar berbagi tentang kesehatan ibu dan anak.
Pada kesempatan ini, Kader Morum Mufakat (KMM) yang telah dibina oleh Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) dalam program Social Accountability and Public Participation (SAPP), memfasilitasi peserta kegiatan ASIK guna melakukan penilaian terhadap standar pelayanan kesehatan di Posyandu desa Pondok Gajah.
“Sebagai penerima manfaat dari pelayanan kesehatan di Posyandu, penting untuk kita lakukan penilaian terhadap pelayanan posyandu yang kita terima selama ini,” ungkap Hayatun Nufus perwakilan KMM juga fasilitator kolaboratif monitoring binaan GeRAK.
Hal ini direspon baik oleh seluruh peserta yang hadir pada kegiatan yang berlangsung setengah hari pada Selasa (21/11/2017) di kediaman salah seoranh anggota ASIK desa Pondok Gajah.
Setiap warga yang hadir terutama kader Posyandu, unsur PKK, ibu hamil dan menyusui, serta masyarakat lainnya, mendapat kesempatan untuk melakukan penilaian terhadap jenis-jenis pelayanan yang ada di Posyandu selama ini.
Hasil dari penilaian yang dilakukan bersama, terdapat dua jenis pelayanan Posyandu yang belum maksimal di desa Pondok Gajah, diantaranya, pemberian gizi balita yang tidak maksimal. Selain itu perlengkapan Posyandu seperti ruang pemeriksaan ibu juga belum tersedia.
“Jenis-jenis pelayanan kesehatan yang belum maksimal tersebut kita rekomendasikan untuk segera diselesaikan melalui pemanfaatan dana desa dengan koordinasi bersama kepala desa setempat,” tutup Hayatun Nufus yang juga menjabat sebagai ketua kader Posyandu.[Ainal Mardhiah/ZR]
