Ternyata Dana Pembangunan Bandara Rembele Sempat Beralih ke Sabang

oleh

REDELONG-LintasGAYO.co : Salah seorang saksi sejarah pembangunan Bandara Rembele, Muhammad Syukri mempertanyakan kapan sebenarnya titik awal pembangunan Bandara kebanggaan masyarakat Gayo tersebut.

Pernyataan ini disampaikan pada saat penelusuran sejarah dan rencana membuat visualisasi serta buku Bandara Rembele, beberapa waktu lalu.

Menurut Muhammad Syukri, Bandara Rembele sepertinya belum memiliki tanggal ulang tahunnya. Kenapa ini terjadi, karena ketidaktahuan kapan titik awal Bandara Rembele dimulai pembangunannya.

“Dan dari kita yang hadir disini tidak pernah menceritakan sejarah ini, sehingga tidak tercatat,” tegasnya.

Menurut Muhammad Syukri, peletakan batu pertama pembangunan Bandara Rembele yakni pada tanggal 4 Januari 1997 pada masa kepemimpinan gubernur Sjamsuddin Mahmud dan Bupati Bukhari Isak.

“Dana pembangunannya awalnya sebesar Rp. 536.500.000,- yang bersumber dari dana APBN melalui Kementerian Perhubungan. Lahan yang dibutuhkan seluas 30 hektar (17 hektar milik PT KKA, 13 hektar tanah milik warga) dengan panjang landasan 700 meter,” terang Muhammad Syukri.

Disampaikan lagi, pada masa awal pembangunan Bandara ini juga muncul istilah Galaksi (Gayo, Alas, Kuala Simpang, Singkil).

“Nama Galaksi ini muncul dari efek pembangunan Bandara yang dananya dialihkan ke Bandara lain. Pada masa itu ada dana dekonsentrasi pusat yang dilimpahkan ke Provinsi. Dan pada masa Bupati M. Tamy, dana tersebut sebenarnya masuk ke Bandara Rembele, namun Provinsi mengalihkan sana tersebut ke Bandara Maimun Saleh, Sabang. Kondisi saat itu memanas antara Pemkab Aceh Tengah dan Provinsi pasa masa Gubernur Abdullah Puteh, atas dasar inilah Galaksi muncul,” kenang Muhammad Syukri.

[Zakir/DM]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.