IKAT Siap Bekerjasama dengan Kemenag Aceh

oleh

BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Ketua Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh, Tgk. H. Fadhil Rahmi, Lc menyambut baik adanya pertemuan Kemenag Aceh dan IKAT Aceh  beberapa waktu lalu  dalam rangka membahas sejumlah program kerja sama, khususnya pendidikan, Haji, pembinaan guru pendidikan Agama Islam di Aceh. Terutama dalam bidang Tahsinul Quran dan Pendidikan Ilmu Mawaris.

Fadhil mengatakan bahwa IKAT Aceh mendukung penuh terhadap program tersebut dan siap mengambil peran.

“Kita Apresiasi gagasan Kakanwil Kemenag Aceh yang telah menginisiasi pertemuan ini, Ikat InsyaAllah memiliki SDM, kalau dibutuhkan kita siap,” ujar Fadhil di Sekretariat Ikat Aceh, Lamgugop Banda Aceh, Jum’at, (7/7).

Ia menjelaskan kalau alumni Timur Tengah tidak mungkin dan tidak  mampu bekerja sendiri, tapi harus saling bahu membahu dalam mengembangkan keagamaan dan kegiatan lainnya.

“Kami tidak berpikir sendiri, tapi kami juga butuh kebersamaan untuk sama-sama berpikir demi kemajuan umat, kami punya sumber daya dan siap dimana dibutuhkan,” ujar Fadhil.

Dalam kesempatan tersebut Fadhil juga menjelaskan tetap menjalin hubungan dan koordinasi dengan alumni pesantren di Aceh.

Selain itu, dalam Pertemuan yang dilaksanakan Jum’at (7/7) di Ruang Rapat Kakanwil Kemenag Aceh tersebut juga membahas sejumlah program dan kegiatan yang dapat dilakukan secara bersama dalam menjalankan visi dan misi kementerian agama, khususnya bidang pendidikan dan keagamaan di Aceh.

Pertemuan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Drs. H.M Daud Pakeh beserta Kepala Bidang di lingkungan Kanwil Kemenag Aceh dan Ketua IKAT Aceh, M. Fadhil Rahmi, Lc beserta sejumlah pengurus Ikat Aceh.

Kakanwil Kemenag Aceh juga menyambut baik adanya pertemuan tersebut sebagai bentuk sinergisitas dan saling berkonstribusi antara Kemenag Aceh dan IKAT Aceh untuk membangun Aceh.

Dalam sambutannya, Kakanwil mengatakan bahwa IKAT sebenarnya mempunyai peran penting sebagai salah satu lembaga yang inten dalam melakukan syiar keagamaan di Aceh.

“Peran IKAT sangat sentral terutama kontribusi pengembangan keagamaan dan juga memberikan sosialisasi kepada siswa madrasah di Aceh untuk melanjutkan pendidikan di Timur Tengah,” ungkap Kakanwil.

Kakanwil juga mengatakan IKAT juga dapat menjadi jembatan penghubung untuk siswa melanjutkan pendidikan di Timur Tengah, mengingat tingginya minat siswa di Aceh untuk melanjutkan studi disana.

Selain itu, mahasiwa Aceh yang belajar di Timur Tengah juga perlu membantu jemaah haji Aceh dalam pelaksanaan ibadah haji, sehingga tidak tertipu oleh agen yang tidak resmi.

“Semoga ke depan, IKAT juga bisa aktif terlibat dalam sosialisasi haji dan pembekalan manasik haji, dan Kanwil siap menfasilitasinya,” tambah Daud Pakeh. [RN/DM]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.