BIREUEN-LintasGAYO.co : Mengenai pengelolaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun yang saat ini sudah secara resmi dikelola oleh Konsorsium BUMN diperkuat oleh keluarnya PP Nomor 5 Tahun 2017. Gubernur Aceh terpilih Irwandi Yusuf mengatakan dirinya setelah dilantik nanti tetap menyetujui pengelolaan KEK dibawah Konsorsium dengan syarat meminta Saham Pemerintah Aceh lebih besar.
Demikian hal tersebut disampaikan Irwandi menjawab media ini, Minggu, (25/6/2017) di Desa Sagoe Cot Bada, Kecamatan Peusangan, saat Open House dirumahnya.
“Talake saham tanyoe beuleubeh rayeuk,” kata Irwandi dalam bahasa Aceh.
Kata Irwandi, perjuangan agar KEK dibawah pengelolaan Pemerintah Aceh sulit karena itu dibawah Kementerian Ekonomi langsung.
Menurut ketua PNA ini, jika pun ini kita upayakan dibawah Pemerintah Aceh sulit bahkan membutuhkan waktu dua tahun.
“Itu sulit kita capai karena dibawah Kementerian Ekonomi, menghabiskan waktu dua tahun,” jelas suami Darwati A Gani ini.
Meskipun demikian Gubernur Aceh terpilih akan bekerja semaksimal mungkin dengan meminta Saham Pemerintah Aceh lebih besar agar KEK Arun ini berjalan bagus. (Fajri Bugak)
