BIREUEN-LintasGAYO.co : Kepala Perum Bulog Sub Dirve Lhoksemawe, Mulyadi mengatakan pihak bertanggung jawab atas semua beras yang busuk tidak layak dikonsumsi yang beredar di Bireuen. Pihaknya akan mengantikan dengan yang baru.
“Kita lihat nanti jumlahnya berapa kita ganti yang baru,” kata Mulyadi di Bireuen, Kamis 15 Juni 2017 menanggapi kekecewaan Bupati Bireuen, H. Ruslan M Daud yang melihat sendiri beras Bulog yang busuk di kantor Camat Gandapura, Rabu (14/6/2017.
Dia mengakui bahwa dalam proses sortir beras karena jumlahnya
terlalu banyak ada beras yang sudah tersimpan lama tersalur kembali.
Saat ditanya, apakah ada unsur kesengajaan sehingga setiap tahun
penyaluran beras raskin berkarang, berbatu, berbau busuk selalu
beredar di Bireuen. Mulyadi menegaskan jika itu terjadi bukan karena kesegajaan melainkan karena dalam proses sortir yang jumlah yang banyak sehingga ada beras yang sudah lama tersimpan sudah tidak baik lagi untuk dikonsumsi ada satu dua yang tersalur kembali.
“Kalau dibilang tiap tahun tidak juga, tahun kemarin kan tidak ada
masalah. Ini mungkin waktu proses sortir terlalu banyak. Bisa saja ada
satu dua yang terbawa tidak baik. Tidak baik ini karena proses
penyimpanan beras sudah lama,” jelas kepala Perum Bulog Sub Lhoksemawe.
Mulyadi kembali menegaskan jika pihaknya sudah komitmen dengan masyarakat mengantikan dengan beras yang baru. [Fajri Bugak/Khalis]
