Pemkab Ingkar Janji, Pedagang Paya Ilang Kembali Datangi DPRK

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co: Pedagang pasar Paya Ilang kembali datangi kantor DPRK Aceh Tengah, Selasa 2 Mei 2017, melakukan protes akibat pembangunan kios di area pasar Paya Ilang dianggap melanggar komitmen yang sebelumnya sudah disepakati dengan para pedagang pasar Paya Ilang.

“Kami datang kembali ke pasar Paya Ilang untuk mempertanyakan persoalan komitmen yang dibuat bersama di DPRK sekitar 15 hari lalu, yang turut disaksikan oleh Asisten II Aceh Tengah, Amir Hamzah, Dinas Perhubungan  dan Dinas Perdagangan Koprasi dan UKM waktu itu sudah disepakati untuk tidak melanjutkan pembangunan tersebut, dan akan dipindahkan ketempat yang lain,” kata Ismail Muammar.

Dirinya mengatakan hari ini, Selasa 2 Mei 2017, tiba-tiba datang sejumlah orang berseragam yang mengaku mendapat perintah dari  Dinas Perdagangan Koprasi UKM, Aceh Tengah ingin membongkar sebagian tempat para pedagang untuk melanjutkan pembangunan kios tersebut. Hal ini tentunya melanggar janji yang sudah disepakati dengan pedagang pasar Paya Ilang, dan sangat merugikan pedagang karena lokasinya sudah semakin sempit.

“Pedagang juga mengatakan agar jalin komunikasi yang baik dengan para pedagang terkait pembangunan tersebut, agar pedagang tidak dirugikan,” katanya lagi.

Muammar juga mengharapkan agar hal ini tidak berlarut-larut dan jangan sampai harus terjadi hal yang tidak diinginkan bersama, apabila pemerintah terus memaksakan kehendaknya dikhawatirkan  akan terjadi konflik antar pedagang yang mempertahankan tempat tersebut untuk mengais rejeki demi menghidupi keluarganya.

“Jangan sampai terjadi konflik di pasar Paya Ilang, dan diharapkan dinas terkait juga memeberhentikan bangunan teraebut,” ungkap Muammar.

Pantauan media ini,  pedagang pasar Paya Ilang diterima di ruangan Komisi B DPRK Aceh Tengah, oleh ketua Komisi B, Mukhlis dan Ismail, setelah dilakukan musyawarah dan mendapatkan kesepakatan untuk melanjutkan pembahasan besok terkait bangunan tersebut pedagang kembali kepasar Paya Ilang dengan tertib.

(Feri Yanto)

 

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.