Bandung-LintasGayo.co : Atlet sepeda asal Gayo, Aceh Tengah, Zikri Pitra yang menjadi wakil Aceh dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat (Jabar) pada Cabang Olahraga (Cabor) Balap Sepeda kelas MTB Down Hill (DH), gagal mempersembahkan medali.
Zikri harus puas berada di urutan ke-16 dari 19 peserta yang tampil pada babak final yang berlangsung di sirkuit DH, Cikole, Bandung, Jawa Barat, Rabu 21 September 2016.
Kepada LintasGayo.co, Zikri merasa haru dirinya bisa tampil hari ini. Meski berangkat dengan biaya sendiri, lantaran KONI Aceh tak menyediakan biaya karena ISSI Aceh elat mendaftarkan atletnya yang akan mengikuti PON.
Ironisnya lagi, Zikri harus meminjam sepeda DH agar bisa bertanding, ia terharu dukungan sahabat dari Gayo, yang datang melihanya bertanding, membuat Zikri termotivasi.
“Dukungan kawan-kawan sangat luar biasa, terlebih dari Gayo, saya tidak bisa ucapkan satu per satu, meski bertanding dengan latihan seadanya, saya merasa puas walau tak membawa pulang medali,” kata Zikri haru.
“Bagi saya start dan finish (berpartisipasi) di PON XIX Jabar sudah menjadi kebanggaan tersendiri, karena sudah membawa nama Aceh di kelas balap sepeda DH, apapun hasil yang sekarang saya berikan dengan segala kekurangan saya mohon maaf. Kedepan semoga saya bisa tampil lebih baik lagi,” timpal Zikri yang juga ditulis di akun facebook miliknya.
Pada cabor balap sepeda kelas DH ini, atlet Jawa Timur berhasil meraih medali emas, perak direbut oleh atlet dari Jawa Tengah, sedangkat atlet tuan rumah Jabar harus puas dengan medali perunggu.
Seperti diketahui, Zikri Pitra merupakan atlet balap sepeda potensi dari Gayo, Aceh. Dia memutuskan berangkat dengan menggunakan biaya sendiri dan dukungan dari teman-temannya agar bisa tampil menggapai impian di perhelatan olaharag terakbar di nusantara tersebut. Walau gagal meraih medali, sudah sepatutnya Gayo bangga punya putra daerah seperti Zikri, dengan gagah berani, ia ingin menggapai cita-cita tersebut.
(Darmawan Masri)
