Redelong-LintasGayo.co : Granat yang meledakkan mobil dinas bernomor polisi BL 136 Y bukan dilemparkan seseorang namun meledak sendiri, granat ada dalam mobil tersebut.
(Baca : Mobil Anggota DPRK Bener Meriah Digranat?)
Demikian dijelaskan Kapolres Bener Meriah, Deden Somantri yang berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sesaat sesudah kejadian di jalan Lintas Gayo, Takengon-Bireuen desa Menderek Kabupaten Bener Meriah, Sabtu 17 September 2016.
“Granat sudah ada dalam mobil, tiba-tiba meledak sendiri, mungkin karena panas atau penyebab lainnya,” ungkap Kapolres dari hasil olah TKP sementara.
Akibat ledakan ini, lanjutnya, satu anak berusia 5 tahun bernama Kidi meninggal dunia, sementara 6 orang lainnya termasuk Nurma yang merupakan istri dari anggota DPRK Bener Meriah Mansyur Ismail dari PAN mengalami luka-luka.
Mansyur sendiri tidak ikut menumpang dalam mobil naas yang sedang melaju dari arah Bireuen tersebut karena sedang berada di Jakarta.
“Korban dilarikan ke instalasi medis terdekat, ada yang ke Bireuen ada yang ke RSU Muyang Kute Bener Meriah,” ungkap Kapolres Deden Soemantri.
Pihaknya masih menyelidiki kenapa ada granat dalam mobil tersebut. “Masih dalam penyelidikan,” demikian Kapolres Bener Meriah, Deden Somantri, S.I.K., M.Si. (Khalis)
