Jakarta-LintasGayo.co : Salahsatu pementasan seni yang ditampilkan di lauching Aceh International Rapa’i Festival 2016 di Balairung Soesilo Soedarman Kementerian Pariwisata, Kamis malam, 4 Agustus 2016 adalah pembacaan puisi oleh Fikar W Eda.
Dengan judul Inilah Aceh dengan iringan tari Guel oleh Aga dan kawan-kawan serta tiupan suling Gayo oleh Misdalina, Fikar tampil memukau tamu termasuk Menteri Pariwisata, Arif Yahya serta Sekdaprov Aceh, Dermawan, MM.
Berikut bait puisi yang diciptakan di Banda Aceh pada 5 Agustus 2009 silam.
Inilah Aceh
Inilah Aceh tanah harapan
Adalah gerbang yang terbuka
Terbentang sepanjang pesisir dan lembah
Menghampar di antara lekuk bukit dan gunung-gunung
Tanah Aceh
Berabad-abad menjadi tempat berhimpun bangsa Arab, Cina,
Eropa, Hindie
jejak seratus pendakwah di Bandar Perlak Purba
Tempat persinggahan
pelaut kulit putih pada musim lada
Tanah Aceh
Menghadap ke timur kebun sawit yang subur
di barat emas dan batu bara bersusun atur
di utara minyak dan gas dari bumi menyembur
Aroma hutan di Singkel
Derap zapin di Tamiang
perempuan berpipi merah memanen kopi di Gayo
Di Simeulu orang-orang memainkan Nandong
Sungai Alas di kaki Leuser
Inilah Aceh tanah harapan
Laki-laki bersaman di Belangkejeren
Hentak rapa’i geleng di Selatan
Rampak grimpheng dan harum cokelat di Pidie Jaya
Taman laut permai di Sabang
Ayam tangkap di Aceh Raya
Inilah Aceh Tanah harapan
Gerbang yang terbuka
Enyahlah segala luka
Kibarkan layar di panggung dunia
(Kh)