5 Harapan Lukman Hakim Saifuddin pada Peserta Porseni XV Kemenag se-Aceh

oleh

Menteri Agama, Gubernur Aceh, Bupati Aceh Tengah

Takengon-LintasGayo.co : Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan 5 pesan dan harapan kepada peserta Porseni XV Kemenag se-Aceh.

5 pesan tersebut disampaikan saat membuka pelaksanaan event dua tahunan Kemenag Aceh tersebut, Kamis 4 Agustus 2016 di Gelengang Musara Alun, Takengon.

Berikut 5 harapan dan pesan Menag kepada peserta Porseni :

Pertama, Menag menyampaikan dalam beberapa hari ke depan peserta akan bertanding dan berlomba dalam berbagai cabang pertandingan dan perlombaan.

“Karena itu, saya berpesan, bertandinglah dan berlombalah secara sportif. Junjung tinggi sportivitas. Jangan sombong atas kemenangan. Akui kekalahan dengan lapang dada. Yang terpenting lagi, nilai-nilai sportivitas dan kejujuran,” kata Menag.

Kedua, Menag berharal ajang Porseni ini tidak hanya digunakan sebagai ajang pertandingan dan perlombaan saja. Akan tetapim jadikan sebagai momentum komunikasi dan silaturrahmi antar sesama siswa yang datang dari kab/kota di Aceh.

“Ini kesempatan yang baik untuk saling mempererat dan memperkokoh ukhuwwah islamiyah dan ukhuwwah wathoniyah,” tegas Lukman Hakim.

Ketiga, pesan Menag, usai mengikuti kegiatan ini siswa madrasah lebih aktif lagi dalam mengikuti ekstrakurikuler di madrasahnya masing-masing, baik dalam bidang olahraga dan seni.

“Jangan lupa belajar menuntut ilmu lebih giat lagi. Dengan demikian, adik-adik akan menjadi anak yang cerdas dan sehat, sehingga dapat mencapai cita-cita,” katanya.

Keempat, Menag berharap Kepala Madrasah dan guru untuk mengaktifkan lagi kegiatan ekstrakurikuler dibidang olahraga dan seni dalam rangka penanaman dan pembentukan karakter anak didik yang sportif dan jujur sejak dini.

“Dengan demikian, saya berharap olahraga dan seni dapat menjadi bagian penting dari kultur madrasag yang kondusif bagi pembentukkan karakter siswa,” ungkap Menag.

Terakhir, Menag berharap Porseni ini akan memunculkan atlet dan seniman nasional yang berlatar belakang pendidikan islam.

“Dengan demikian hal itu tidak hanya dapat mengharumkan nama madrasah, akan tetapi juga nama Bangsa Indonesia yang kita cintai ini,” tandas Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin.

(Darmawan Masri)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.