Karang Taruna Aceh Tengah Gelar Raker Perdana

oleh

Takengon-LintasGayo.co : Karang Taruna Aceh Tengah melaksanakan Rapat Kerja (Raker) perdana guna membahas rancangan program kerja jangka pendek, jangka panjang serta menengah yang harus dilaksanakan oleh dewan pengurus yang menjabat saat ini. Selain membahas rancangan kerja, peserta Raker juga diberi pengarahan tentang bagaimana menjalankan roda organisasi agar Karang Taruna Aceh Tengah tidak vakum dan bisa menjadi mitra yang baik bagi pemerintahan.

Selain itu pelaksanaan Raker ini juga mendiskusikan hal-hal yang harus diterapkan oleh Karang Taruna Aceh Tengah dalam melaksanakan kegiatannya nanti sehingga dapat membantu tercapainya visi dan misi pemerintah untuk masyarakat baik dalam bidang pendidikan, syariat, wisata, budaya, kesenian hingga olahraga. Hal ini dikarenakan Karang Taruna Aceh Tengah termasuk salah satu organisasi yang masuk didalam bagian plat merah pemerintahan.

Karang-Taruna-AT

Rapat kerja yang dilaksanakan, Rabu 30 Maret 2016 di Oro Kopi Gayo Mongal ini juga dihadiri oleh Koordinator Wilayah (Korwil) VI Aceh. Sedangkan sidang rapat kerja dipimpin oleh Iwan Kurnia yang menjabat sebagai Wakil Pimpinan Korwil VI seluruh Aceh.

Dalam sambutannya dia berharap agar rancangan Raker Karang Taruna yang sudah dibahas dapat dilaksanakan dengan baik serta berguna bagi pemerintahan.

“Saya berharap Karang Taruna ini nantinya bisa lebih maju, dapat bersinergi serta ikut andil berkiprah dalam membangun Kabupaten Aceh Tengah dan bisa menjadi mitra yang baik bagi pemerintahan.” ujarnya.

Selain itu, Onot Kemara yang menjabat sebagai ketua bidang kesenian dan budaya juga menuturkan bahwa 85 persen rancangan kerja yang diusulkan dalam raker mendapat kata sepakat, termasuk salah satunya adalah usulan program kerja jangka pendek dari bidang kesenian dan budaya mengenai kewajiban mengenang maestro Didong Gayo di Takengon dan Bener Meriah.

“Saya berharap kepada semua kalangan, jika memang ikut dalam Karang Taruna maka setidaknya haruslah benar-benar membaca dan memahami tentang Karang Taruna, jika ada hal yang kurang maka beri masukan. Intinya dalam karang taruna ini kita dituntut untuk selalu berkerja sama. Selain itu kita juga harus menyatukan hati untuk membangun negeri dengan berorganisasi baik dalam segala bidang. Mari sama-sama kita bergerak membangun negeri demi kecerdasan Tanoh Gayo,” kata Onot Kemara kepada LintasGayo.co. (DZ)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.