Baru Diresmikan, Garuda Jajaki Penerbangan ke Rembele

oleh
Menhub RI Ignasius Jonan didampingi Kabandara Rembele Syaifullah, Humas Bandara Iwan Mulya dan PPK Pengembangan Rembele Yan Budiyanto, Kamis 8 Oktober 2015. (LGco_Khalis)
Menhub RI di Bandara Remble, Kamis 8 Oktober 2015. (LGco_Khalis)
Menhub RI di Bandara Remble, Kamis 8 Oktober 2015. (LGco_Khalis)

Redelong-LintasGayo.co : Baru sehari diresmikan sebagai Bandar Udara (Bandara) Kelas 3, maskapai penerbangan kelas dunia di Indonesia, Garuda Indonesia menjajaki penerbangan ke Bandara Rembele.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bandara Rembele, Syaifullah Siregar menjawab pertanyaan LintasGayo.co, Jum’at 4 Maret 2016 melalui sambungan telpon.

“Sehari setelah Bandara Rembele diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo pada Rabu 2 Maret 2016 kemarin, pihak maskapai Garuda menghubungi kami. Mereka meminta kami mengisi data survey awal terkait data sarana dan prasarana yang dimiliki Bandara Rembele,” kata Syaifullah Siregar.

Menurutnya, maskapai Garuda akan memberikan pelayanan penerbangan dengan jenis pesawat ATR72-600 dengan kapasitas 70 penumpang. “Mereka (Garuda) masih melihat demand (permintaan penumpang) untuk bisa memasukkan pesawat yang lebih besar, minsalnya Boing 737 berkapasitas 100 penumpang, jika demand nya bagus tidak mustahil hal itu akan terjadi,” ujarnya.

Untuk itu, dia meminta peran Pemerintah dua kabupaten (Aceh Tengah dan Meriah) dan kabupaten tetangga lainnya untuk terus gencar mempromosikan keberadaan Bandara Rembele, agar nantinya banyak maskapai yang menyatakan niatnya melayani penerbangan dari Bandara Rembele.

“Peran pemerintah sangat diperlukan dalam hal ini. Terkait maskapai Garuda tadi, lanjutannya mereka akan melakukan survey lapangan, jadwalnya mereka sendiri yang akan menentukan, nanti kita kabarin lagi,” tandas Syaifullah Siregar.

(Darmawan Masri)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.