HMI Cabang Jantho Bina Desa Pante Rawa menuju Desa Wisata

oleh

SWC-PembukaanAceh Besar-LintasGayo.co : Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jantho Aceh Besar menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat Student Work Camp (SWC) di Desa Pante Rawa, Sibreh, Aceh Besar, 11-16 Januari 2016.

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Aceh Besar yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Aceh Besar Rasidi. Juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Besar, Ketua KNPI Aceh Besar, Camat Suka Makmur, Kapolsek Suka Makmur, Duta Wisata Aceh Besar, Kepala Gampung Pante Rawa, KAHMI Aceh Besar, Pengurus HMI dan KOHATI Badko Aceh, Pengurus HMI cabang Jantho dan Komisariat se Aceh Besar, serta sejumlah tokoh masyarakat di desa tersebut.

Masyarakat setempat sepenuhnya mendukung kegiatan membangun desa tersebut menuju desa wisata di daerah Aceh Besar dan Banda Aceh khususnya. Kegiatan mengusung tema Insan pengabdi bermsayarakat dan bermaratabat yang merupakan turunan dari visi dan misi HMI yang selalu dekat dan berbaur dengan masyarakat.

Muhammad Afzal Ketua Umum HMI Cabang Jantho menyebutkan salah satu visi dan misi HMI menciptakan insan akdemis yang mengabdi, untuk mewujudkan visi dan misi tersebut anggota HMI Cabang Jantho mengelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk desa binaan dan desa wisata.

SWC Penemuan Makam Lama
SWC Penemuan Makam Lama

“Kegiatan yang dilaksanakan oleh anggota HMI Cabang Jantho selama 7 hari penuh diantaranya sosialisasi kepada masyarakat, penanaman 1.400 pohon untuk penghijauan disekitar desa dan jalan menuju ke desa tersebut, gotong royong membersihkan sarana umum, kegiatan keagamaan, pendidikan dan pelatihan kepada anak-anak, Penelusuran makam-makam lama dan kegiatan lainnya yang bersifat mengabdi” Jelas Afzal saat dijuampai dilokasi kegiatan, Kamis 14/01/2016.

Afzal menambahkan bahwa desa Pante Rawa, tempat SWC nantinya akan dijadikan sebagai desa binaan dan desa wisata alam dan wisata sejarah. Mengingat desa ini sangat strategis letak geografisnya bersebelahan dengan objek wisata Kuta Malaka dan disebelahnya lagi berbatasan dengan Taman Rusa. Selain itu juga tempat ini lingkungannya masih alami, dikelilingi oleh sawah milik warga dan berada dibawah bukit barisan, disana juga terdapat air terjut yang jauhnya sekitar 4 KM dari desa Pante Rawa.

“Di Desa ini terdapat beberapa Makam bersejarah yang belum tersentuh oleh pelaku sejarah dan belum banyak diketahui oleh orang banyak, ada air terjun, bukit dan alamnya yang asri. Sekarang tinggal dukungan pemerintah yang terkait untuk mengbangkan desa ini sebagai desa wisata. Kalau kita dari HMI cabang Jantho serta dukungan dari berbagai kalangan siap membina dan mengembangkan desa ini menjadi desa wisata, namun secara material tentunya harus ada dukungan penuh dari pemerintah Kabupaten dan Provinsi,” harap Afzal. (Win Ansar)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.