Takengon-LintasGayo.co : Pengelola pabrik gilingan padi dan kopi di Kampung Remesen, Kecamatan Silihnara, Aceh Tengah, Anwar mengatakan sepanjang hidupnya baru tahun 2015 ini sungai Peusangan menggila.
“Umur saya sudah 60 tahun, kini saya yang mengelola pabrik yang dioperasikan menggunakan aliran air sungai Peusangan ini (Gayo : Cerka), seumur-umur baru tahun ini sungai Peusangan arus nya sangat deras,” kata Anwar, Sabtu 7 Nopember 2015
Dikatakan lagi, dulunya hujan deras juga sering terjadi di wilayah Dataran Tinggi Gayo. Namun, dirinya tidak pernah melihat aliran sungai sederas sekarang ini.
“Sejak bulan Oktober, Gayo memang terus diguyur hujan. Tapi, arus sungai Peusangan tahun ini memang menggila. Di kawasan Sanehen dan Lenga, air meluap hingga ke persawahan warga, dan kondisinya cukup parah, kejadian separah itu tidak pernah terjadi sebelumnya,” demikian Anwar.
(Darmawan Masri)