Dosen Terbitkan Buku, Ketua STIHMAT Berikan Apresiasi

oleh

Takengon-LintasGayo.co : Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Muhammadiyah Aceh Tengah (STIHMAT) memberikan apresiasi atas akan diterbitkannya buku Tinjauan Yuridis Terhadap Tanah Terlantar di Provinsi Aceh yang ditulis salah satu Dosen STIHMAT Rahmaidani Usman, S.H., M.Hum. “Kita sangat mengapresiasi,” kata Amna Zalifa, S.H.,M.Hum di Takengon, Rabu (2/9/2015).

Buku yang diterbitkan Mahara Publishing tersebut, sebut Amna, diharapkan dapat menambah referensi dan pengetahuan bagi para akademisi di STIHMAT. Lebih-lebih, bagi mahasiswa yang mempelajari ilmu pertanahan dan ilmu hukum umumnya.

“Kita berharap, buku ini akan menjadi pengetahuan baru bagi mahasiswa. Karena, referensi tentang hukum pertanahan di perpustakaan hanya membahas tanah terlantar secara umum,” kata alumni SMA Negeri 1 Takengon (1987) tersebut.

Sementara itu, Rahmadaini Usman, menjelaskan, tanah terlantar sangat banyak di Aceh yang disebabkan karena konflik yang berkepanjangan. Dampaknya, areal perkebunan yang diusahakan pemegang hak tidak digarap lagi. Disamping itu, karena faktor bencana alam yang melanda Aceh, tahun 2004. Juga, karena kendala internal yang dihadapi BPN Wilayah Aceh dalam menertibkan tanah terlantar.

“Ahamdulillah, ISBN dan barcode-nya sudah keluar dari Perpustakaan Nasional dan sudah dikirim kemarin oleh penerbit Mahara Publishing. Sekarang, naskahnya sedang saya baca lagi secara keseluruhan. Kalau sudah, baru diedit dan dilayout. Mudah-mudahan, bisa segera naik cetak,” katanya.

Buku Tinjauan Yuridis Terhadap Tanah Terlantar di Provinsi Aceh ini, terang Rahmadaini yang merupakan PNS pada Kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Aceh Tengah itu, terdiri dari lima bab: Bab I Pendahuluan, Bab II Tinjauan Umum tentang Hukum Agraria di Indonesia, Bab III Ketentuan Pertanahan di Beberapa Negara (China, Amerika, dan Australia), Bab IV Tinjauan Yuridis terhadap Tanah Terlantar di Propinsi Aceh, dan Bab V Penutup.

(FA)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.