Redelong-LintasGayo.co : Warga Kampung Bale Atu Kecamatan Bukit, Bener Meriah, Selasa (24/3/2015) dikejutkan dengan adanya penampakan seekor ular yang berukuran sebesar tabung gas di salah satu rawa dekat kebun warga setempat.
Saksi mata Aman Sir (58) warga Kampung Bale Atu, menceritakan penampakan ular besar tersebut kepada warga sekitar empat hari lalu. Dima ketika itu dirinya sedang mencari sayur pakis yang ada dirawa tersebut.
Dari kejauhan dirinya melihat benda seperti ban bekas mobil bertumpuk-tumpuk di dalam rawa, namun anehnya tiba-tiba benda tersebut bergerak dan menampakan kepalanya sambil menjulurkan lidahnya. Seketika itu, dirinya bergegas pulang dan langsung mengatakan perihal tersebut kepada warga.
Berselang dua hari, beberapa pemuda di kampung tersebut ingin membuktikan keberadaan Ular besar yang menghebohkan tersebut dengan turut membawa orang pintar.
Dari pengakuan orang pinter tersebut ular yang menampakan diri itu bukan penunggu tempat (rawa) tersebut, melainkan ular biasa dan menyatakan bahwa ular tersebut sedang kelaparan, karena tidak ada mangsanya. “Biasanya dia akan keluar dari persembunyiannya pada siang hari, ketika sedang lapar,” jelasnya.
Dan berselang dua hari kemudian dua orang pemuda Kampung tersebut Edi Sabara (30) dan Maswin (32) mencoba mendatangi lokasi rawa dimana ular tersebut bersembunyi.
“Ternyata benar ular besar itu keluar dari tempat persembunyiannya, membuat keduanya lari pontang panting, kejadian tersebut membuat Maswin (32) jatuh sakit, “kawan saya ketika pulang kerumah langsung sakit,” jelas Edi Sabara.
Penampakan ular besar di lokasi dekat Bandara Rembele perbatasan Kampung Bale Atu tersebut bukan saja membuat heboh masyarakat setempat.
Beberapa pejabat daerah Bener Meriah langsung terjun kelokasi seperti Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Bener Meriah, Kahirun Aksa, Kepala BPBD Bener Meriah Ir. Armaida, Kabag. Ekonomi Hudaidi, SE, dan sejumlah anggota dari Kapolsek dan Kantor Pabung Kodim 0106 Bener Meriah, para pegawai lingkungan pemkab Bener Meriah nampak juga para pelajar ingin melihat keberadaan ular tersebut.
Kepala Kampung Bale Atu Fauzi, kepada LintasGayo.co di lokasi mengatakan keberadaan ular tersebut telah meresahkan masyarakat pemilik kebun dilokasi tersebut. Untuk itu, ia, mengharapkan agar pemda setempat dapat membantu dengan menurunkan alat berat untuk membersihkan rawa tersebut.
(Rahman)
