Redelong-LintasGayo.co : Puluhan perwakilan masyarakat kecamatan Pintu Rime Gayo khususnya dari daerah rawan amukan gajah liar mendatangi gedung DPRK dan Kantor Bupati Bener Meriah, Selasa 27 Januari 2015. Mereka meminta Bupati agar menurunkan tim keamanan menjaga mereka sebelum pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh melakukan penggiringan hewan liar tersebut.
Salah seorang perwakilan masyarakat dari Kampung Singah Mulo kecamatan Pintu Rime Gayo meminta Pemkab Bener Meriah menerjunkan tim pengawalan masyarakat sehingga warga mendapatkan rasa perlindungan dan tidak resah.
Menyikapi usulan warganya, Bupati Bener Meriah Ir. Ruslan Abdul Gani mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan unsur pimpinan Forkopimda terlebih dahulu dan membicarakannya secara teknis. “Pada perinsipnya saya selaku Bupati Bener Meriah setuju dengan usulan tersebut, namun tentu hal ini menjadi ranahnya pihak terkait,” ungkap Bupati Ruslan.
Sementara Kodim 0106 Aceh Tengah diwakili Pejabat Penghubung Mayor Samsir mengatakan pihaknya sangat setuju dan akan melakukan koordinasi dengan atasan. Begitu juga dengan pihak kepolisian. Intinya Pemkab dan Forkopimda Bener Meriah sepakat akan melakukan pengawalan keamanan terhadap warga. (Man)
