Harga Ikan di Bireuen Melonjak Drastis

oleh

Suasana Pagi Tadi Kamis 15 Januari 2015 di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Peudada (Foto, TARMIZI A. GANI)Bireuen-LintasGayo.co : Akibat cuaca yang tak mendukung dalam penangkapan ikan selama beberapa bulan ini, harga ikan di Kabupaten Bireuen mengalami kenaikan. “Harga ikan melonjak hingga mencapai 30 %, cuaca nya beberapa bulan ini tidak berpihak kepada nelayan,” kata salah seorang toke ikan Nazaruddin, Kamis 15 Januari 2015 di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Peudada Kabupaten Bireuen.

Dia memperkirakan, konsidi tersebut akan berlangsung hingga dua bulan ke depan. “KiniĀ Ikan Tongkol saja bisa mencapai Rp. 25.000 hingga Rp. 30.000/Kg, begitu juga dengan ikan Pilok harganya juga lebih kurang begitu. Jadi ikan dari PPI Peudada-Bireuen yang biasanya dibawa ke pasar Medan hingga Padang saat ini sulit dipenuhi. Untuk kebutuhan lokal saja tidak terpenuhi,” jelas nazaruddin.

Sementara itu, Abu Lot PPI Peudada, Arahman Haji menyampaikan ikan yang singgah di PPI Peudada tidak hanya dikirim ke luar daerah saja, melainkan sampai ke luar negeri. “Biasanya juga sampai ke Singapura,” ucap Arahman Haji singkat.

PPI Peudada sambungnya lagi, memiliki puluhan jumlah Boet Pukat Langga (bot besar), serta sering menjadi tempat pendaratan ikan bagi boet daerah lain seperti Boet Idi, Bot Lhokseumawe dan boet Banda Aceh. “Hal ini perlu mendapat perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Kabupaten, Pemerintah Aceh dan Pemerintah Pusat sekalipun, melalui dinas dan kementerian terkait dalam beberapa hal penting,” kata Abu Lot.

Ketika ditanya apa saja hal yang paling di butuhkan nelayan di PPI Peudada saat ini, Arahman menjawab, stasiun pengisian BBM untuk nelayan dan pabrik es batu adalah kebutuhan yang sangat mendesak, tapi hingga kini belum ada pihak yang memperhatikannya, banyak sekali BBM dan es di butuhkan nelayan setiap hari di PPI Peudada.

(Tarnmizi A Gani | DM)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.