Ikrar Para Penganggur

oleh

[Puisi] Sulaiman Juned

Ikrar Para Penganggur

lepaskan belenggu pengangguran
menjerat jiwa semakin parah
melahirkan wajah-wajah kepalsuan
pembawa wabah penyakit menular.

kami dari sekian penganggur
kumpulan rakyat jelata terbuang
tersisih dalam kemelut zaman
dininabobokkan janji-janji semu
terombang-ambing masa menikam.

kami selaksa penganggur
terdampar diemper-emper pertokoan
terkurung dalam tong-tong sampah
terkuliti kancah debu nista
membawa rasa kadangkala dosa.

kami sah-sah saja disebut gelandangan
penganggur tak beratap-tak bertepi
tak hendak berpacu dalam penyelewengan
kami ikhlas saja dicap-cip-copkan
dengan nama orang-orang tak berguna
tapi; bila kebenaran kami dapatkan, kenyanglah kami
bila kebenaran diselewengkan, laparlah kami
o, terkutuklah kau jahanam
yang membuat tangan pendek menjadi panjang
yang membuat air mata membasahi jalan berliku
yang membuat lorong putih menjadi hitam

yang membuat hati nurani menjadi iri
yang membuat surga jadi neraka
yang menghadirkan berjuta-juta nafas kepalsuan
“lepaskan belenggu pengangguran”
Itulah ikrar kami.

Sulaiman-JunedSulaiman Juned adalah seniman yang aktif dalam dunia teater, ia  sudah memainkan 250 judul naskah lakon baik naskah luar negeri maupun dalam negeri. Berperan sebagai aktor dan tokoh tanpa dialog sampai menjadi tokoh utama. Sudah menyutradarai 152 judul naskah lakon baik dari karya penulis dunia-nasional-daerah. Dewasa ini Soel hanya mau menyutradarai naskah lakon yang ditulisnya atau naskah lakon yang diproduksi oleh rekan-rekannya. Teater-Sastra-Jurnalistik telah membawanya mengelilingi Indonesia hingga Kalimantan dan Irian Jaya. Berbagaai negara termasuk Malaysia, Singapura, Jepang, Brunei Darussalam, India dan negara lain-lainnya. Sulaiman Juned kini adalah kandidat Doktor  di ISI Surakarta-Jawa Tengah. Puisi di atas dipetik dari Antologi Puisi Sulaiman Juned “Riwayat”[SY]

 

 

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.