Begini Cara Urang Gayo Hangatkan Badan

oleh

Catatan : Zuhra Ruhmi

Muniru. Foto. Dogel.
Muniru. Foto. Dogel.

Gayo merupakan salah satu suku yang mendiami wilayah Aceh. Suku Gayo biasanya bertempat tinggal di daerah pegunungan yang sebagian besar mendiami  Takengon, Gayo Lues dan Bener Meriah. Berada pada 1200 meter diatas permukaan laut dan dikelilingi pegunungan menyebabkan daerah ini dijuluki negri diatas awan, ketika pagi embun malas untuk berarak menuju langit sedangkan sore hari embun tanpa dipaksa untuk turun kembali ke bumi.

Udara dinginnya sangat terasa ketika pagi dan sore hari, tak jarang ketika kita bernafas maka akan mengeluarkan asap. Karena daerahnya yang dingin masyarakat Gayo mempunyai beberapa kebiasaan untuk menghangatkan badan. Diantaranya menggunakan jaket sebagai cara yang praktis. Namun terkadang jaketpun tak cukup untuk menhangatkan perlu cara tambahan untuk terus menambah kehangatan.

Masyarakat Gayo biasanya menyalakan api di tungku, duduk menghadap tungku sambil meletakkan telapak tangan mendekat dengan api terkadang juga disertai dengan mendekatkan telapak kaki disisi tungku agar kehangatan terus menjalar ke seluruh tubuh cara ini pada masyarakat Gayo disebut dengan muniru. Tak jarang muniru juga disertai cerita-cerita ringan antar sesama mereka yang menghangatkan badan. memanggang ubi, pisang dan lain-lain sebagai kudapana kopi panas, karena udara dingin juga akan menyebabkan ruang tengah ingin segera diisi.

Munite juga merupakan cara lain untuk menghangatkan badan, hampir sama seperti muniru, munite juga menggunakan tungku bedanya jika muniru menghadap ke tungku tapi munite membelakangi tunggu.

Satu cara yang biasa digunakan yaitu bedaring. Bedaring merupakan salah satu cara menghangatkan badan dengan cara berjemur dibawah sinar matahari. Bedaring dipercaya memperkuat tulang karena pada waktu sinar matahari disaring oleh kulit, sinar tersebut merubah simapanan kolesterol di kulir menjadi vitamin D yang berfungsi untuk meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh.[]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.