24 November 2014, Bandara Gayo Lues diresmikan

oleh

pesawatBlangkejeren-LintasGayo.co : Tanggal 24 November jadi hari yang bersejarah bagi masyarakat Gayo, khususnya Gayo Lues. Selain dikukuhkannya Tari Saman jadi warisan budaya dunia tak benda oleh Unesco, pada tanggal tersebut akan diresmikan Bandara Gayo Lues.

“Kita meresmikan bandara dulu, baru dilanjutkan dengan pagelaran Tari Saman Massal 5005 penari, seminar asal usul sejarah/budaya Gayo serta pameran benda-benda bersejarah Gayo,” kata Sekda Gayo Lues Drs. H. Abubakar Djasbi yang memimpin rapat evaluasi panitia seminar asal usul sejarah/budaya Gayo serta pameran benda-benda bersejarah Gayo di Pendopo 2 Bupati Gayo Lues, Sabtu (8/11/2014).

Nanti, jelasnya, akan dilakukan uji penerbangan pertama dengan menggunakan pesawat Susi Air di bandara kebanggaan masyarakat Gayo Lues yang terletak di Blangtenggulun, Desa Penggalangan, Blangkejeren, Gayo Lues.

“Kita sudah sampaikan undangan ke ibu Susi, Direktur PT. Asi Pudjiastuti Aviation (Susi Air) yang juga sebagai Menteri Kelautan Perikanan Kabinet Kerja Jokowi-JK.

Kemungkinan, ibu bisa hadir. Mudah-mudahan,” harapnya, sambil menambahkan, kehadiran Menteri Susi Pudjiastuti ke Gayo Lues dalam rangka mengikuti pembukaan Pagelaran Tari Saman 5005.

Informasi mulainya beroperasi Bandara Gayo Lues dibenarkan Ibrahim Khairul Iman, kepala Bandara Rembele Kabupaten Bener Meriah yang turut menjadi fasilitator momen tersebut.

“Ada uji coba landasan oleh pesawat milik Susi Air jenis Cesna 208. Kemungkinan gubernur Aceh juga akan menumpangi pesawat ini dari Banda Aceh,” ujar Ibrahim Khairul Iman. (al-Gayoni | Kh)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.