“Nyarang” diduga penyebab tak hujan di Gayo Lues

oleh
Ilustrasi Bur Tukuk. (Foto : Ist)
Ilustrasi Bur Tukuk. (Foto : Ist)
Ilustrasi Bur Tukuk. (Foto : Ist)

Kadis Pertanian akan upayakan bantuan bibit Jagung

Blangkejeren-LintasGayo.co : Banyaknya petani Jagung yang mengalami gagal panen di Kabupaten Gayo Lues menimbulkan keprihatinan Dinas terkait, pasalnya, kemarau panjang yang melanda sebagian daerah Gayo Lues menyebabkan ratusan hektar tanaman Jagung gagal panen.

Kepala Dinas Pertanian Gayo Lues, Noval SP, Jum’at (27/6) kepada LintasGayo.co mengatakan, pihaknya sudah mulai turun kelapangan untuk melihat langsung kondisi tanaman jagung warga yang terancam gagal panen, dan beberapa anggotanya sudah mulai melaporkan bahwa ada sejumlah tanaman jagung yang sudah gagal panen.

“Memang kemarau sudah melanda daerah Gayo Lues sejak sebulan terakhir, dan jika dalam minggu depan hujan tak kunjung turun, maka akan banyak petani jagung yang merugi, baik yang baru menanam, maupun yang jagungnya mulai berbuah, sebab jagung yang berbuah tanpa air hujan, maka buahnya tidak akan normal,” terangnya.

Untuk itu, pihaknya akan mengkoordinasikan masalah yang sedang dihadapi warga dengan Bupati dan wakil Bupati Gayo Lues, jika memungkinkan, petani jagung yang gagal panen akan dibantu bibit dan olah tanahnya agar mengurangi beban petani jagung di Gayo Lues.

Nyarang
“Ada beberapa daerah di Gayo Lues yang hujan, dan ada juga yang tidak, tapi menurut prediksi saya, kemarau di daerah Kota Blangkejeren disebabkan oleh sebagian orang yang sengaja mendo’akan agar tidak hujan (Nyarang:Gayo-red), soalnya sekarang banyak pengerjaan Proyek jembatan dan irigasi” kata Kadis ini menduga.

Sudah rahasia umum, budaya Nyarang di kabupaten Gayo Lues memang lazim dilakukan oleh masyarakat saat musim penghujan, terlebih saat menjelang panen raya padi, penyelenggaraan Saman roa lo Roa ingi (Saman dua hari dua malam-red), serta acara adat lainya agar di lokasi tersebut tidak turun hujan. (Anuar Syahadat)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.