Banda Aceh-LintasGayo.co : Dengan sejumlah alat peraga sedehana, mahasiswa yang menamakan dirinya Aliansi Mahasiswa Unsyiah lakukan aksi unjuk rasa di depan gerbang utama Unsyiah, rabu 3 April 2014.
Hal tersebut dilakukan sehubungan dengan dikeluarkannya hasil keputusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (TIPIKOR) dengan menjatuhkan putusan bahwa adanya terdakwa lain selain Darni M Daud yang dinilai secara hukum berpotensi merugikan mahasiswa Unsyiah dalam hal ini juga ada dugaan terhadap Rektor Unsyiah DR.Samsul Rizal, M.Eng.
Aksi yang mereka lakukan di depan gerbang masuk Unsyiah sentak membuat lalu lintas macet karena mereka melancarkan aksinya tepat saat jam pulang kuliah.
Dalam aksi tersebut mahasiswa menuntut agar rektor Unsyiah yang kini menjabat tersebut diperiksa dan disidangkan sesuai aturan yang berlaku sebab dianggap sebagai bagian dari Darni M Daud yang sudah mendapat putusan bersalah.
“Pasti ada orang-orang lain selain mereka berdua yang menyalahgunakan dana tersebut.disamping dana SPP Program Cagurdil dan JPD yang langsung dikelola oleh bapak Samsul Rizal,” ungkap Heriana Juanda saat di posko Pojok Anti Koruptor.
Selain itu mahasiswa juga menuntut agar pihak-pihak yang terkait dengan penyalahgunaan dana segera di usut agar tidak ada lagi oknum-oknum yang berbau korup sehingga Unsyiah bisa bersih dari korupsi.
“Bagaimana mungkin kita berbicara masalah luar negeri jika tingkat akademikanya saja sudah berbau korupsi,” kata Juanda.
Aksi yang sudah dilakukan selama dua hari dengan melakukan orasi setiap sore hari menjelang jam pulang kuliah tersebut akan tetap dilakukan hingga ada kepastian pemeriksaan terhadap Rektor dan oknum-oknum yang tersangkut masalah penyalahgunaan dana tersebut.(Sengeda Kale).
