Seorang Wartawan dan 10 Orang Meninggal Akibat Awas Panas Erupsi Sinabung

oleh
Debu vulkanik yang disertai awan panas meluncur hingga kaki Gunung Sinabung terlihat dari Desa Tiga Serangkai, Simpang Empat, Karo.(LGco- dok.Analisa/ferdy siregar)
Debu vulkanik yang disertai awan panas meluncur hingga kaki Gunung Sinabung terlihat dari Desa Tiga Serangkai, Simpang Empat, Karo.(LGco- dok.Analisa/ferdy siregar)
Debu vulkanik yang disertai awan panas meluncur hingga kaki Gunung Sinabung terlihat dari Desa Tiga Serangkai, Simpang Empat, Karo.(LGco- dok.Analisa/ferdy siregar)

Medan – LintasGayo.co: sebanyak 11 orang dilaporkan meninggal dunia akibat awan panas erupsi Gunung Sinabung, Sumatera Utara, Sabtu (1/2/2013). Seorang dari korban tersebut merupakan wartawan media lokal yang sempat menjadi contributor TV One.

Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB dalam siaran persnya menyatakan, 8 orang tewas korban awan panas erupsi Gunung  Sinabung yang sudah diidentifikasi yaitu:

  1. Alexander Sembiring (Warga Simpang Korpi Kabanjahe, pelajar SMA 1 Merdeka).
  2. Daud Surbakti (17 th, Desa Payung, Pelajar).
  3. Dipa Nusantara (17 th, SMA Brastagi).
  4. David (17 th, Kelas 2 SMK Simpang Korpri.
  5. Mahal Sembiring, 25 th, guru honor SD Gurukinayan, asal payung.
  6. Rizal Sahputra, 23 th, Jalan Karya Bhakti Medan (reporter tv one medan),
  7. Teken sembiring, 47 th, Ds. Gurki.
  8. Santun Siregar, 25 th, GMKI Kutacane (mahasiswa)

Sementara itu dilaporkan 3 orang korban tewas sedang dalam perjalanan ke RSU Kabanjahe. Tiga korban luka-luka adalah Sehat Sembiring (48) dan anaknya Surya Sembiring (21) warga Kabanjahe yang akan ziarah ke Desa Sukameriah di bagian atas di 2,7 km dari kawah Gunung Sinabung.

Sutopo menjelaskan, korban ketiga adalah Doni Milala (60) warga Desa Sukameriah yang sedang menengok rumahnya setelah ditinggal mengungsi. Ketiga korban saat ini dirawat intensif di RS. Evarina Etatham Kabanjahe, Karo.(PR | aZa)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.