Soal Sengketa Tapal Batas dengan Aceh Utara, Pemkab Bener Meriah akan Kirim Tim ke Provinsi

oleh

Redelong-LintasGayo.co: Bupati Bener Meriah H Ir Ruslan Abdul Gani mengatakan pemerintah Kabupaten Bener Meriah hingga kini belum melakukan koordinasi dengan pemkab Aceh Utara terkait batas wilayah kedua daerah tersebut.

“Kecuali pada saat itu (masa pemerintahan Ir. Tagore, AB) kedua pemerintah daerah turun kelapangan menentukan titik koordinat, dan hingga kini Pemda Bener Meriah masih mengacu pada Tapal Batas Aceh tengah dengan Kabupaten Aceh Utara dulu,” kata Ruslan Abdul Gani kepada LintasGayo.co di Redelong, Bener Meriah, Kamis (12/12/2013) menyangkut kirsuh tapal batas Kampung Seni Antara dengan Kampung Buntul Sara Ine, Kecamatan Permata dengan wilayah Nisam  Aceh Utara.

Bupati Ruslan menjelaskan, apabila masih ada Orang yang Paham Bentul tentang batas wilayah tersebut, dan daerah kawasan sengketa masih bersama wilayah Kabupaten Aceh Tengah,” jelasnya.

Terkait informasi masyarakat tentang pembangunan tapal batas yang terbuat dari beton ukuran kecil di beberapa titik,  Ruslan menyebutkan itu dikerjakan pada malam hari sehingga masyarakat setempat tidak mengetahuinya.

“Saya mendapatkan informasi dari masyarakat, dan saya turun kelapangan. Benar patok-patok itu sudah ada berdiri, sehingga saya sampaikan kepada masyarakat agar tidak resah dan panik karena itu bukan tapal batas, hanya titik koordinat, sedangkan tapal batas telah ada didaerah itu  sejak Bener Meriah belum dimekarkan dari Kabupaten Aceh Tengah,” kata Ruslan.

Untuk klarifikasi soal itu, kata Bupati, usai pembahasan sidang RKA APBK tahun 2014 pemkab akan tim tapal Batas kampong Seni Antara dan Buntul Sara Ine kecamatan Permata ke provinsi, sehingga  permasalahan tersebut dapat diluruskan dan masyarakat di sekitar kawasan tersebut tidak resah akibat ulah dari sepihak. (tim)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.