Ketua GOW: Organisasi Perempuan di Takengon Bekerja Sendiri-Sendiri
Takengon-LintasGayo.co: Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Aceh Tengah Hj Rahmawati Ab mengatakan, organisasi wanita di Aceh Tengah sekarang hanya bergerak berdasarkan inisitif, dan tidak pernah dilibatkan pemerintah daerah, baik untuk persoalan sosial maupun soal rehab rekon Gayo, padahal peranan perempuan penting dalam memajukan daerah.
“Sekarang organisasi perempuan bekerja sendiri-sendiri seperti tidak mendapat pengakuan,” katanya pada dialog dengan aktivis kemanusiaan dari Overseas Development Institute London, Lilianne Fan, yang datang mewakili beberapa lembaga International yang tergabung dalam Humatirian Policy Group di Warung Apresiasi (Wapres Cafe), Takengon Senin malam (18/11/2013).
Tokoh perempuan Gayo ini menyebutkan, dengan ketidak sertaan organisasi perempuan didalam pembangunan, maka banyak hal menjadi tertinggal,semisal soal rehab rekon yang cuma mengkaji Rekonstruksi, tanpa rehabilitasi.
“Sementara banyak masyarakat,terutama anak-anak yang mengalami trauma kibat gempa,” kata Rahmawati.
Sebelum tampil pada diskusi tersebut, ketua GOW an anggota GOW sempat bertemu secara khusus dengan Liliane Fan di Hip Burger Takengon guna mengkaji organisasi perempuan dan gerakan sosial di Gayo.(tarina)