Aliye LG, Perkenalkan Gayo Melalui Musik

oleh

1002326_625059957512029_1898872270_nMUSIK dan Gayo adalah salah satu bagian dari kehidupan saya. Begitulah penuturan Aliye Vocalis band Laskar Gayo, sebuah band etnik asal Kabupaten Gayo Lues. Pria dengan nama lengkap Ali Wardana ini memang masih tergolong baru dikalangan musik Gayo, meskipun sudah hampir 2 tahun lebih band mereka meluncurkan album perdananya dan menjadi lagu hits bagi masyarakat Gayo hingga sekarang, namun baru tahun ini dirinya mulai dikenal, mungkin karena albumnya yang hanya format MP3 tanpa video.

Pria asal Bebesen, Takengon, Aceh Tengah ini menjadi cukup dikenal setelah Laskar Gayo diundang untuk mengisi sejumlah acara besar di Banda Aceh dan Sumatera Utara. Seperti acara Saman Sara Ingi, acara Festival Band Etnik se-Sumatera Utara yang pada saat itu Laskar Gayo terpilih menjadi band terbaik, mengisi sejumlah acara mahasiswa Gayo di Medan, Banda Aceh, Takengon, dan Gayo Lues, dan Laskar Gayo semakin dikenal dikalangan masyarakat Gayo bahkan Banda Aceh setelah baru-baru ini Laskar Gayo setiap malamnya aktif mengisi acara terbesar di Aceh yakni Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-6.

“Alhamdulillah, saya sangat senang sekali bisa dapat kesempatan ini. Semoga dengan ini saya bisa menjadi lebih mengenal serta dapat ikut memperkenalkan seni dan budaya Gayo kepada orang banyak,” kata Pria kelahiran Takengon, 16 April 1992 ini.

Ditanya tentang pengalaman dirinya menjadi Vokalis Laskar Gayo, Aliye mengaku senang dan bersyukur. Karena melalui seni yang dia geluti, banyak sekali ilmu dan keluarga yang dia temui,”Senang sekali, meskipun personil Laskar Gayo berasal dari beberapa daerah seperti Aceh Tengah, Gayo Lues, dan Bener Meriah namun kita tidak pernah merasakan perbedaan itu. Kami merasa seperti keluarga kandung meskipun baru berkenalan di band ini,” aku Aliye sambil menambahkan nama personil Laskar Gayo saat ini yakni Iwan, Hilman, Rahmat, Mia, Adwin, Bembeng, Kukuh, Jaya, Angga, Alfi  dan Egga.

Anak Bungsu dari pasangan M.Yusuf dengan Dasimah ini selain jago dalam bernyanyi, juga dikenal mahir dalam memainkan berbagai alat musik, seperti drum, gitar, bass, piano, hingga alat musik tradisional seperti Suling dan Teganing.998216_625063420845016_1445002095_n

Dikalangan sejumlah musisi Aceh sendiri, Aliye dianggap memiliki potensi yang baik dikiprah musik Gayo bahkan Aceh. Dengan suaranya yang tinggi dan moderen, namun tetap terdengar baik saat dirinya menyanyikan musik beraliran etnik. Mungkin selain bakat yang dia miliki, kepiawaiannya semakin tertempa dari kalangan keluarganya yang berdarah seni serta dari pendidikannya yang dia duduki saat ini sebagai Mahasiswa Jurusan Seni di Universitas Negeri Medan (Unimed), Sumater Utara.

Saya menganggap Aliye punya potensi yang baik dalam dunia musik, teknik menyanyinya bagus. Meskipun mungkin saat ini lagu-lagu mereka belum dikenal secara keseluruhan, namun Saya yakin lagu-lagu mereka akan selalu dirindukan oleh masyarakat Gayo, kata Jamal Taloe salah satu musisi di Banda Aceh.

Hal yang senada juga disampaikan Budin, salah satu anggota penari Saman Gayo Lues, dirinya menganggap Aliye memiliki suara yang luar biasa dan jarang ada di Gayo yang memiliki suara seperti Aliye,”Kami sempat kesulitan mengikuti suara Aliye yang tinggi saat kami mengisi acara di PKA ke-6 menampilkan Laskar Gayo kolaborasi dengan tari Saman. Tapi memang sebenarnya jenis suara seperti itu yang banyak dicari dikalangan penari Saman,” terang Budin.

Begitu juga dengan Ismar Ramadhani, salah satu Dosen Ilmu Komunikasi dan Politik Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Dhani mengaku takjub dengan lagu-lagu yang  diaransemen Laskar Gayo,”Laskar Gayo sudah menjadi salah satu media komunikasi yang baik melalui seni. Dengan syair-syair lama yang mereka sajikan, Laskar Gayo menjadi obat kerinduan bagi para orang tua di Gayo,” jelas Dhani kepada LintasGayo.co Sabtu (05/10/2013) sore.

Gayo memang banyak melahirkan seniman-seniman yang berkompetensi. Mulai dari Ceh To’et, AR Moese, Saba, Ujang Lakiki, Ramlah, dan sejumlah seniman-seniman senior Gayo yang lain. Begitu juga dengan saat ini banyak musisi-musisi muda yang timbul yang membuat musik Gayo menjadi lebih kaya.

Semoga kedepan musik Gayo semakin dikenal. Dengan berbagai sajian warna musik dan aliran, syair-syair Gayo juga semakin terangkat dan diingat oleh penerus Gayo nanti. Sehingga melalui musik ini, sejarah Gayo tak akan terlupakan, harap Aliye menutup penjelasannya. (Supri Ariu)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.