Dosen STAIN Gajah Putih Takengon Isi Pengajian BKMT Jagong

oleh
Ustadz Irwansyah memberikan ceramah pada pengajian BKMT Jagong di Mesjid Jamik Al-Muttaqin Kp.Gegarang.(LGco.alfakir)
Ustadz Irwansyah memberikan ceramah pada pengajian BKMT Jagong di Mesjid Jamik Al-Muttaqin Kp.Gegarang.(LGco.alfakir)
Ustadz Irwansyah memberikan ceramah pada pengajian BKMT Jagong di Mesjid Jamik Al-Muttaqin Kp.Gegarang.(LGco.alfakir)

Jagong-LintasGayo: Ulama muda dan juga dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Gajah Putih Takengon, Ustadz Irwansyah,SPd.I,MPd mengisi ceramah inti dalam pengajian Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan JagongJeget di Masjid Jamik Al-Muttaqin Kampung Gegarang, Kamis (20/6/2013).

Diantara yang hadir dalam kesempatan itu, Camat Jagong Sukatsyah,SE, Sekcam Ruhuddin, Danramil 11 Jagong yang diwakili oleh Serda Benny, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Jagong Mahbub Fauzie, SAg, para Reje, Imem dan Petue Kampung se-Jagong Jeget serta tokoh-tokoh agama dan masyarakat Jagong Jeget. Mereka duduk bersama di ruangan Masjid Jami’ untuk mendengar taushiyah-taushiyah dari penceramah pengajian.

Ustadz Irwan dalam ceramahnya mengajak jamaah untuk dapat merenungi dan mengambil hikmah peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi SAW. Terutama perintah shalat 5 waktu. Bahwa peristiwa tersebut telah diabadikan dalam Al-Qur’an surah Al-Isra ayat 1 sebagai bukti Kekuasaan Allah Swt dengan segala Kemahasucian-Nya.

Banyak hikmah yang terkandung dalam peristiwa luar biasa itu. “Sejarah perjalanan Nabi SAW dalam isra’ mi’raj, kisah pertemuan-pertemuan beliau dengan para anbiya, apa yang beliau alami dan saksikan serta amanah langsung yang diterima oleh Rasulullah berupa kewajiban
mendirikan shalat 5 waktu sehari-semalam banyak hikmah-hikmah yang bisa menjadi pelajaran bagi kaum muslimin sampai akhirul zaman,” paparnya.

Dalam ceramahnya yang banyak memberikan semangat jamaah untuk selalu berbuat baik dan melakukan perbaikan-perbaikan serta pemantapan iman dan takwa, Magister Pendidikan tamatan Pasca Sarjana UIN Malang itu juga lihai memukau jamaah dengan lantunan syair-syair islami berbahasa Gayo.

Meski di luar masjid hujan rintik-rintik diselingi angin agak kencang yang membuat suasana dingin makin terasa di antara jamaah, namun antusias jamaah menyimak pengikuti pengajian sangat terlihat.

Sementara itu, sebelumnya Camat Jagong Jeget Sukatsyah,SE juga memberikan sambutan sekaligus perkenalan awal sebagai pimpinan kecamatan Jagong Jeget yang baru dilantik 8 Juni lalu. Sukatsyah mengajak masyarakat Jagong Jeget untuk tetap menjaga ukhuwah dan persatuan.

“Kalau ada hal-hal atau permasalahan yang terjadi di sekitar kita, laporkan kepada kami selaku pimpinan kecamatan agar kami tindaklanjuti. Jangan langsung ke kabupaten, ini penting agar sesuai prosedur,” kata Camat Suktasyah.(Alfakir)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.